Bantuan Kemanusiaan Untuk Gempa Cianjur
Jakarta - Gempa terjadi pada Selasa 22 November 2022 pukul 13.21 yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat. Gempa berkekuatan M5,6 ini berlangsung selama kurang lebih 49 detik yang berpusat di 10km barat daya Cianjur dikedalaman 10km. Dikarenakan pusat gempa yang dekat dengan pemukiman warga, hal ini mengakibatakan banyaknya bangunan yang rusak hingga roboh dan juga banyak warga yang menjadi korban. Hingga tanggal 28 November 2022, tercatat sudah ada 73.874 orang pengungsi, 108 dikabarkan menderita luka-luka berat, 11 orang masih dinyatakan hilang, dan 321 orang yang meninggal dunia. Hingga berita ini diturunkan terdapat 325 titik pengungsian yang tersebar disegala penjuru Cianjur, juga ada 142 titik pengungsian mandiri yang didirikan oleh warga disekitar rumahnya yang mana memiliki kapasitas dibawah 25 orang.
Bukan hanya masyarakat yang menjadi korban dalam peristiwa ini, terdapat pula 56.311 unit rumah dan bangunan yang mengalami kerusakan. Gempa yang terjadi ini juga mengakibatkan tanah longsor yang mengakibatkan rusaknya 2 buah jembatan dan juga menutup jalan nasional Cianjur - Puncak. Akses dari arah Cianjur menuju Cipanas pun terputus akibat longsor yang ditimbulkan pasca gempa ini. Sampai saat ini warga akses warga masih dialihkan melalui jalur alternatif yang hanya bisa dilewati kendaraan kecil atau pribadi. Jalur alternitif ini juga memiliki medan yang menyulitkan seperti pendakian yang curam, jalanan yang licin dikarenakan hujan terus turun, dan juga tikungan yang berbahaya. Sudah banyak video tentang suasana pasca gempa yang beredar dimasyarakat, bisa dilihat dari video tersebut banyaknya bangunan yang rusak dan warga yang mengevakuasi diri.
PT. Hakaaston langsung melakukan penyaluran bantuan kemanusiaan berupa sandang dan pangan sehari setelah kejadian. Bersama perusahaan BUMN lain, PT. Hakaaston terjun langsung ke tenda-tenda pengungsian untuk melihat kondisi warga yang terdampak gempa dan memastikan alur pembagian bantuan tepat sasaran. PT. Hakaaston juga memberikan bantuan berupa ambulance yang selalu siap sedia membantu masyarakat yang mengalami luka-luka dan juga memberikan penanganan disisi obat-obatan.
Hingga saat ini gempa susulan masih terus dirasakan oleh warga Cianjur. Yang terbaru adalah gempa susulan pada 28 November 2022 berkekuatan M3,3 yang berpusat ditempat yang sama yaitu di 6km barat daya dikedalaman 10km Kab. Cianjur. Gempa-gempa susulan seperti inilah yang membuat masyarakat masih memiliki ketakutan untuk kembali kekediamannya masinng-masing.
Gempa ini juga dirasakan sampai ke Jakarta yang membuat berbagai staff dan pegawai dari segala bidang berhamburan keluar gedung. Di HK Tower sendiri para pegawai langsung keluar gedung disaat terjadinya gempa, evakuasi berjalan lancar karena adanya pemberitahuan untuk tetap tidak panik dan waspada ketika proses evakuasi dilaksanakan. Juga ada floor warden dari masing-masing lantai yang memandu pegawai untuk dapat melakukan proses evakuasi secara teratur. Pada Selasa 22 November pukul 13.35 keadaan sudah dinyatakan kondusif untuk melanjutkan kembali aktifitas didalam gedung, dan seluruh pekerja di HK Tower kembali melanjutkan aktifitasnya.